SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
KRIMINALNUSANTARA

Resimen Arhanud 2/SSM dan Tiga Pelaku Pengeroyok Berdamai

×

Resimen Arhanud 2/SSM dan Tiga Pelaku Pengeroyok Berdamai

Sebarkan artikel ini
Kapendam I/BB dan Kapolsek Pancur Batu saat memberi keterangan. (Foto: Adi/Mawartanews)

PANCURBATU – Kericuhan yang terjadi di Desa Durin Simbelang, Rabu (29/1/25) kini telah menemui titik terang. Tiga pelaku pengeroyokan terhadap personel Resimen Arhanud 2/SSM telah menyerahkan diri ke Polsek Pancur Batu, Rabu (5/2/25).

Ketiganya bernama Berman Sinuhaji (32), Fernando Ose Tarigan (23) dan Jesaya Karo-karo (24) yang merupakan warga Desa Namo Riam, Kecamatan Pancur Batu.

“Mereka berdalih bahwa insiden yang terjadi tersebut adalah bentuk kekhilafan dan mengaku tidak mengetahui bahwa korban merupakan anggota TNI,” kata Kapendam I/BB, Kolonel Inf Doddy Yudha, Jumat (7/2/25).

Dikatakan Kapendam, pihaknya pun melakukan mediasi dengan ketiga pelaku. Diharapkan, mediasi tersebut berjalan dengan baik dan mendapat kesepakatan yang baik untuk kedua belah pihak.

BACA JUGA:  Siswi SMP di Medan Dilaporkan Hilang, Ternyata Dibawa Kabur dan Dirudapaksa Kenalan di Instagram

Mediasi itu pun dikatakannya setelah permintaan maaf ketiga pelaku diterima pihak Resimen Arhanud.

“Mediasi secara kekeluargaan. Yang diharapkan begitu (damai). Yang jelas nanti dari pihak Resimen Arhanud akan mencabut laporan ke pihak kepolisian. Dengan pencabutan laporan itu, permasalahan tersebut sudah selesai,” katanya.

Sementara Kapolsek Pancur Batu, Kompol Krisnat Indratno Napitupulu menerangkan, dengan terwujudnya perdamaian tersebut, artinya kasus itu tidak dilanjutkan.

“Artinya fakta yang terakhir itu yang kita gunakan. jadi tadi sudah terwujud perdamaian dan dari pihak Resimen Arhanud sudah mencabut laporannya. Kami segera mungkin akan melakukan proses untuk menghentikan proses penyelidikan selama ini,” sebutnya.

Sebelumnya diberitakan, kericuhan terjadi di salah satu warung di Dusun III Desa Durin Simbelang, Kecamatan Pancurbatu pada Rabu (29/1/25) lalu.

BACA JUGA:  Pastikan Keamanan dan Ketertiban, Tim Satops Patnal Lapas Kelas IIA Pancur Batu Grebek Blok Hunian WBP

Kapendam I/BB, Kolonel Inf. Dody Yudha menerangkan, peristiwa itu terjadi, Rabu (29/1/25) siang.

Saat itu, Praka Darma Saputra Lubis melintas di Jalan GBKP Dusun Lau Gelunggung. Di sana, Praka Darma berpapasan dengan 3 orang pemuda yang belum diketahui identitasnya mengendarai sepeda motor trail dengan knalpot racing (brong).

“Jadi karena menggeber-geber motornya di samping Praka Darma Saputra Lubis seperti memprovokasi,” ungkap Dody, Kamis (30/1/25).(Adi)

Kapendam I/BB dan Kapolsek Pancur Batu saat memberi keterangan. (Foto: Adi/Mawartanews)