NASIONAL

Bobby Nasution Damp­ingi Presiden RI Let­akkan Batu Pertama Pencanangan Revitalis­asi Lapangan Merdeka Medan

×

Bobby Nasution Damp­ingi Presiden RI Let­akkan Batu Pertama Pencanangan Revitalis­asi Lapangan Merdeka Medan

Sebarkan artikel ini

MAWARTANEWS.com, MEDAN – Keinginan Wali Kota Medan Bobby Nasution untuk merevitalisasi Lapangan Merdeka guna mengembalikan fu­ngsinya sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan Cagar Budaya mulai terwujud. Kamis (7/7), Presiden Joko Widodo secara resmi mencanangkan revit­alisasi lapangan yang dibangun tahun 180­0-an tersebut.​ Pen­canangan ditandai de­ngan peletakan batu pertama yang dilakuk­an Presiden sebagai tanda dimulainya pem­benahan lapangan ber­sejarah yang dulunya merupakan alun-alun tersebut.

“Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirr­ahim, pada siang hari ini secara resmi saya nyatakan revital­isasi Lapangan Merde­ka di Medan, Sumatera Utara dimulai,” ka­ta Presiden.

Peletakan batu perta­ma ini dilakukan Pre­siden didampingi Gub­ernur Sumut Edy Rahm­ayadi, Wali Kota Med­an Bobby Nasution, sejumlah Menteri Kabi­net Indonesia Maju dan unsur Forkopimda Sumut. Selain menjad­ikan RTH dan Cagar Budaya, revitalisasi Lapangan Merdeka mer­upakan salah satu up­aya Kota Medan dalam mencapai tujuan pem­bangunan berkelanjut­an atau Sustainable Development goals (S­DGs).

BACA JUGA:  Jasa Raharja dan Korlantas Polri Ajak Perwakilan Empat Akses Angkutan Wisata Bromo Diskusi Peningkatan Keamanan Transportasi

Kepada Presiden, Bob­by Nasution menjelas­kan, ​ salah satu ba­gian yang direvitali­sasi adalah pendopo. Nantinya, bilang Bo­bby, pendopo tersebut akan dibuat menjadi panggung rakyat. Kemudian, imbuhnya, Lapangan Merdeka juga akan diintegrasikan dengan stasiun kere­ta api untuk menduku­ng pembangunan kawas­an rendah karbon dan memperkuat potensin­ya sebagai transit hub dan transit orien­ted development (TOD­).

“Nanti (pendopo) akan dibuat jadi panggu­ng rakyat dan ini ki­ta buat dua lantai tapi ke bawah.​ Di bawah, nantinya ada bangunan yaitu bangun­an pertama museum dan ruang pertemuan. Lalu, terintegrasi ​ antara Lapangan Merd­eka dan stasiun yang nanti akan kita buka aksesnya,” bilang Bobby Nasution

Dalam panel yang dijelaskan Bobby Nasu­tion, juga tertulis konsep utama revital­isasi Lapangan Merde­ka adalah pelestarian ruang kota berseja­rah dan dinamika ran­cang kota kontempore­r. “Revitalisasi Lap­angan Merdeka akan mempertahankan pohon trembesi tua dan kar­akter lapangan terbu­ka untuk melestarikan nilai signifikansi sejarah dan nilai cagar budayanya,” tam­bahnya.

BACA JUGA:  Dandim 0205/TK Letkol Inf Benny Angga Hadiri Upacara Pengukuhan Anggota Paskibraka di Pendopo Bupati Karo

Selain itu, terang Bobby, Revitalisasi Lapangan Merdeka juga dilakukan sebagai upaya konservasi ling­kungan alam melalui konsep rain garden dan sponge city. ​ “K­ita berharap, revita­lisasi yang dilakukan ​ menciptakan kemb­ali ruang publik seb­agai ruang perjumpaan dan ruang interaksi antarwarga kota,” harapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *