SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
KRIMINALNUSANTARA

Tiga Anggota Geng Motor Ditangkap Warga Saat Tawuran Di Desa Suka Maju

×

Tiga Anggota Geng Motor Ditangkap Warga Saat Tawuran Di Desa Suka Maju

Sebarkan artikel ini

DELI SERDANG –  Tiga orang anggota geng motor diamankan warga di Desa Suka Maju, Sunggal Deli Serdang, Minggu (27/10/24) sekira pukul 03.00 WIB.

Ketiganya diamankan saat sedang melakukan aksi tawuran di Jalan Sei Mencirim, Desa Suka Maju.

Advertisement
Idul Fitri 1446 H
Scroll kebawah untuk lihat konten

Informasi diperoleh di lokasi, saat itu dua kelompok geng motor sedang melakukan tawuran di seputaran Gang Rambutan II, Desa Suka Maju.

Warga yang melihat itu pun bergerak dengan mengejar para geng motor tersebut.

Hasilnya, tiga orang remaja berhasil diamankan. Sementara puluhan anggota geng motor lainnya kabur meninggalkan lokasi.

Ketiganya berinisial T, J dan F yang merupakan warga Bandar Meriah, Desa Sukamaju dan Kecamatan Kutalimbaru.

BACA JUGA:  Kapolda Sumut Buka Kejuaraan Voli Kapolri Cup 2023 Zona I

“Orang itu ribut di depan (Jalan Sei Mencirim). Larinya kesini (Gang Rambutan) pakai kereta,” ucap Dila, ditemui di lokasi, Minggu (27/10/24) siang.

Menurut Dila, aksi kawanan geng motor itu sudah sangat meresahkan warga sekitar. Pasalnya, para geng motor itu rutin membuat keributan di lokasi setiap malam akhir pekan. Warga pun mengaku ketakutan kalau menjadi sasaran geng motor tersebut.

“Resah kali warga disini. Makanya dikejar-kejar. Dari bulan Agustus itu, setiap malam Minggu selalu perang di depan itu. Kaburnya nanti ke arah gang ini,” lanjutnya.

Menurut Dila, penangkapan terhadap ketiganya secara terpisah. Dari ketiganya pun diamankan senjata tajam dan dua unit sepeda motor, Yamaha Mio dan KLX.

BACA JUGA:  Perang Sarung, Puluhan Remaja Diamankan Polsek Pasar Kemis

“Satu berondok di bawah jembatan, ketangkap. Satu lagi manjat tembok, terjatuh terus ditangkap warga. Ada yang ketangkap di Jalan Suka Maju. Kereta sama senjatanya dibawa polisi,” sebutnya.

Warga juga berharap petugas kepolisian rutin menggelar patroli di sekitar lokasi. Pasalnya, kawanan geng motor itu melakukan tawuran menggunakan senjata tajam.

Selain itu, kenalpot borong yang digunakan para geng motor acap kali mengganggu istirahat warga sekitar.

“Kalau bisa sering patroli. Soalnya bising kenalpotnya. Kami lagi tidur pun terbangun gara-gara itu,” pungkasnya.

Terpisah, Kapolsek Sunggal, Kompol Bambang Gunanti Hutabarat ketika dikonfirmasi memilih diam. (Adi)