SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
NUSANTARA

Kebakaran di Medan Baru Tewaskan Dua Penghuni Kos, Satu Anak Luka Bakar

×

Kebakaran di Medan Baru Tewaskan Dua Penghuni Kos, Satu Anak Luka Bakar

Sebarkan artikel ini
Kebakaran Hebat di Padang Bulan, Dua Penghuni Kos Tewas/Ist

MEDAN – Kebakaran hebat melanda dua rumah di Jalan Jamin Ginting, Gang Keluarga, Lingkungan V, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Medan Baru, Selasa (22/4/2025) dini hari.

Peristiwa tragis ini menewaskan dua orang penghuni kos dan menyebabkan satu anak mengalami luka bakar.

Advertisement
Idul Fitri 1446 H
Scroll kebawah untuk lihat konten

Informasi yang dihimpun menyebutkan, api mulai berkobar sekitar pukul 00.49 WIB dari dalam rumah kos milik Sumpena Ginting (52). Api dengan cepat membesar dan melalap hampir seluruh bagian bangunan.

Sejumlah armada pemadam kebakaran dari Dinas Pencegahan dan Pemadam Kebakaran (P2K) Kota Medan dikerahkan ke lokasi untuk menjinakkan api.

Petugas juga dibantu warga sekitar dalam upaya pemadaman yang berlangsung hingga pukul 02.30 WIB.

BACA JUGA:  Salurkan Donasi untuk Warga XL Axiata Peduli Banjir dan Erupsi Gunung Marapi

Kepala Pusdalops-PB BPBD Kota Medan, Ahmad Untung Lubis, membenarkan bahwa dalam kejadian tersebut terdapat dua korban jiwa.

“Korban meninggal dunia atas nama Jaka (34) dan Aldo (8). Sementara satu korban lainnya, Adam (5), mengalami luka bakar dan telah mendapat penanganan medis,” jelas Untung.

Ia menambahkan bahwa bangunan yang terbakar merupakan rumah permanen, dengan estimasi kerusakan mencapai sekitar 85 persen.

Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Beberapa puing yang tersisa telah diamankan sebagai barang bukti untuk mengungkap asal muasal api.

“Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan,” tandas Untung.

Peristiwa ini menambah daftar panjang insiden kebakaran di Kota Medan yang sering kali memakan korban jiwa.

BACA JUGA:  Polsek Payung Polres Tanah Karo Berperan Aktif dalam Evakuasi Kebakaran di Desa Tiganderket

Warga diimbau untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama di kawasan padat penduduk dan bangunan kontrakan.