BREAKING NEWSKRIMINAL

Sat Narkoba Polres Binjai Berhasil Amankan Bandar Ekstasi

×

Sat Narkoba Polres Binjai Berhasil Amankan Bandar Ekstasi

Sebarkan artikel ini

MAWARTANEWS.COM, BINJAI |

Pemberantasan peredaran narkoba terus dilakukan di wilayah hukum Polres Binjai yang merupakan program Kapolres Binjai AKBP RIO ALEXANDER PANELEWEN, S.I.K.. sesuai dengan arahan bapak Kapolda Sumut bahwa narkotika merupakan musuh bersama.

Unit 2 Satresnarkoba Polres Binjai Ipda Eddy Supratman SH ,sekira pukul 22.00 Wib , mendapat informasi dari masyarakat serta mengabarkan
tentang adanya transaksi peredaran narkoba di jalan taruna kelurahan satria kecamatan Binjai Kota, Kota Binjai, provinsi sumatera utara,

Mendapatkan informasi tersebut TIM yang di pimpin Ipda Eddy ,melakukan penyelidikan di TKP, namun saat itu petugas tidak menemukan ciri-ciri sesuai informasi yang didapatkan, tetapi petugas tidak kehabisan akal dengan cara berbagi tugas,

Tidak berapa lama kemudian setelah dilakukan penyisiran kemudian petugas menemukan seorang laki-laki yang sedang duduk santai di pinggir jalan dengan bungkusan plastik ditangan kananya. Saat itu juga Tim mendatangi pria tersebut selanjutnya dilakukan pemeriksaan badan sehingga pria tersebut mengaku bernama WR (25) tinggal di dusun-VI jalan sentosa No. 52-B desa puji mulyo kecamatan sunggal kabupaten deli serdang provinsi Sumatera Utara,

Dalam penangkapan tersebut berhasil mengamankan barang bukti terhadap terduga WR (25) adalah : 7 (tujuh) butir pil narkotika jenis ekstasi warna kuning yang dibungkus plastik transparan berat Netto 1,77 gr, 1 (satu) unit HP merk Oppo warna biru dan 1 (satu) unit sepeda motor yamaha vega No. Pol BK 2864 HU,

Saat dilakukan interogasi terhadap WR tentang asal muasal ekstasi tersebut, dianya mengaku memperoleh barang dari seseorang laki-laki berinisial DT di jalan Binjai – medan Km.12. Kemudian tim mengejar terhadap DT namun petugas tidak menemukannya,

Terhadap terduga WR (25) dikenakan melanggar pasal 114 ayat (1) subs pasal 112 ayat (1) dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun atau maksimal 20 tahun kurungan, Pungkas AKP Syamsul Bahri. (Lamhot Sinaga)

BACA JUGA:  Kejar-Kejaran Di Sungai Bobi Tato Di 'Pelor' Polisi