MEDAN – Selain melakukan percobaan pencurian di Lia Purba Salon, Polden juga diketahui melakukan aksi pencurian di 8 TKP lainnya. Dari ke delapan lokasi, lima diantaranya terekam kamera CCTV.
Dari kelimanya juga diketahui beberapa diantaranya merupakan kos-kosan. Seperti yang dialami Adelina Silaban (32). Perempuan yang ngekos di Jalan Bunga Baldu I, Kelurahan Asam Kumbang itu kehilangan sepeda motornya, Senin (8/7/24).
Saat itu, karyawan swasta itu memarkirkan sepeda motornya persis di samping kamarnya. Ia juga menutupnya menggunakan terpal dan mengunci setang.
Namun pagar kos-kosan tersebut tidak tergembok sehingga membuat Polden Pandiangan dengan mudah memasuki kawasan kos-kosan tersebut.
“Dalam aksi ini, pelaku bersama rekannya M yang masih kita buru,” ungkap Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, Kamis (5/12/24).
Sementara beberapa lokasi kos-kosan lain yang menjadi tempat pencurian Polden yakni, di Jalan Harmonika Pasar II Padang Bulan.
Disana ia melakukannya bersama rekannya M, W, dan A. Keempatnya berhasil menggondol sepeda motor Honda Beat.
Selanjutnya di kos-kosan di Jalan Padang Bulan, Pasar III, keempatnya kembali berhasil membawa kabur sepeda motor Honda Vario milik penghuni kos.
“Lalu dua kali di Padang Bulan Pasar 2 dan pasar 4. Keempatnya membawa kabur sepeda motor Beat dan Supra,” pungkas Gidion.
Sementara Polden Pandiangan kepada mistar mengatakan, dalam setiap berhasil melakukan pencurian, ia mendapat bagian Rp 500 ribu. Uang itu pun diakuinya untuk dipergunakan kebutuhan sehari-hari dan bermain judi online.
“Untuk keluarga, ada juga untuk main judi,” ucapnya seraya mengatakan dirinya tidak pengguna narkoba.
Di hadapan warga di Jalan Melati Raya, Polden pun meminta maaf kepada seluruh korban yang pernah menjadi korbannya, termasuk kepada Ruth Ambarita. Ia berjanji akan bertaubat seusai menjalani hukuman.
“Saya minta maaf atas tindakan kami yang berbuat jahat ini. Setelah pulang dari menjalani hukuman ini kami berusaha untuk berubah, tidak mengulangi perbuatan ini lagi. Mohon maafkan kami,” ucapnya yang disambut sorakan warga sekitar. (Adi)