DELISERDANG – Panitia Penyelenggara Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Sumut-Aceh 2024 telah menyiapkan acara penutupan yang penuh kejutan pada Jumat (20/9/2024).
Penampilan artis-artis ternama seperti Denada dan Viky Sianipar akan memeriahkan puncak acara olahraga empat tahunan ini, yang akan dihelat di Stadion Utama Sumut.
Denada, yang tak bisa menyembunyikan emosinya, mengaku terbawa perasaan (baper) ketika mendapat kehormatan menjadi bintang tamu di acara ini.
Dia merasa ada ikatan emosional kuat dengan Sumatera Utara, tempat di mana kariernya sebagai penyanyi dimulai.
“Jujur saya itu baper kali tampil di PON. Almarhum ayah saya, Tambunan, suka kali olahraga. Jadi, kembali kemari bawa perasaan sendiri. Saya siapkan penampilan kejutan, bahkan saya minta saat ada rap harus diselipkan lirik Batak,” ungkap Denada.
Penampilan Denada kali ini akan berbeda dari aksi panggungnya di Ibukota. Dia menjanjikan kombinasi seni dan olahraga dengan sentuhan khusus, di mana kolaborasi ini didukung penuh oleh musisi kondang Viky Sianipar.
Viky, yang dikenal dengan kemampuannya mengaransemen musik etnik menjadi modern, juga mengaku telah menyiapkan aksi panggung yang belum pernah disaksikan di Indonesia.
“Di Closing Ceremony PON XXI ini, saya akan menghadirkan nuansa multi etnis Nusantara, khususnya Sumut. Jadi, datang saja, pasti ada kejutan,” ucap Viky antusias.
Tak hanya Denada dan Viky, sejumlah artis papan atas lainnya juga dipastikan tampil, seperti Nidji, Marcel, Tritanita, Punxgoaran, dan Lea Simanjuntak. Acara ini akan dipandu oleh MC kenamaan, Coki Sitohang dan Astrid Tiar.
Ketua Bidang Acara PON XXI Sumut, M Mahfullah P Daulay, menyampaikan bahwa panitia juga menyiapkan 1.200 orang talent yang terdiri dari penari multi etnis Aceh dan Sumut, paduan suara, marching band IPDN Jatinangor, serta band-band lokal untuk menambah semaraknya acara.
Tak ketinggalan, pesta kembang api spektakuler akan menjadi penutup malam yang meriah.
Di samping itu, untuk menjamin kenyamanan dan keamanan, panitia telah menyiapkan rekayasa lalu lintas dan lokasi parkir seluas 300 hektar di sekitar stadion.
Pengunjung yang tidak kebagian tempat di dalam stadion, akan tetap bisa menikmati acara melalui fasilitas nonton bareng dengan layar videotron di luar stadion.
Stadion Utama Sumut yang berkapasitas 25.750 orang akan menampung sebanyak 11.377 pengunjung untuk acara penutupan ini.
Bagi masyarakat umum yang ingin menyaksikan secara langsung, tiket masuk akan tersedia secara gratis dalam bentuk gelang yang dapat diambil di loket-loket yang disediakan.
Stadion mulai dibuka pada pukul 15.00 WIB untuk menghindari kerumunan di pintu masuk.
Acara penutupan ini dipastikan akan menjadi momen tak terlupakan dalam sejarah PON XXI, menandai akhir dari perhelatan olahraga nasional yang sukses diselenggarakan di dua provinsi, Aceh dan Sumatera Utara. (Son)