MEDAN | Seorang penarik betor tewas di sungai Deli, di Jalan Karya Celincing, Medan Barat, Senin (30/12/24) siang.
Pria berusia 65 tahun itu diketahui bernama Udin Rahmat Nasution. Ia dikatakan tewas saat hendak buang hajat di bawah pohon beringin di pinggir sungai tersebut.
Kakek yang tinggal di Marelan, Pasar V itu diduga terpeleset saat hendak menuruni tebing sungai yang curam. Tidak cuma itu, kepala Udin juga dikatakan terbentur batu yang membuat ia tidak sadarkan diri.
“Dia mau buang air, pas turun terpeleset. Kepalanya kena batu, mungkin langsung tidak sadar,” jelas Rianto warga sekitar.
Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai penarik betor itu pun terjatuh ke sungai dan sempat hanyut.
Tidak begitu jauh, salah seorang warga yang melihat langsung menariknya ke pinggir. Namun saat dievakuasi, Udin nyawa Udin sudah tidak tertolong.
“Tadi sepi disini, tidak ada orang. Dia biasa mangkal di lorong 14 ini,” lanjutnya.
Warga yang mendapati jasad Udin, langsung menghubungi petugas kepolisian. Tidak berselang lama, tim inafis Polrestabes Medan tiba di lokasi dan memboyong jasad Udin ke rumah sakit bhayangkara.
“Sudah di bawa ke Bhayangkara. Kalau keluarganya belum tau siapa yang kabarin ke sana,” tutup pria itu.
Terpisah, Kapolsek Medan Barat, Kompol Anria Rosa Piliang saat dikonfirmasi membenarkan bahwa Udin Rahmat tewas diduga karena terpeleset ke Sungai Deli.
“Diduga korban meninggal dunia akibat terpeleset saat turun ke sungai deli. Karena ditemukan sandal korban di pinggir sungai,” jelasnya.
Rosa juga menegaskan bahwa di tubuh pria itu tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.
“Hasil dari pemeriksaan inafis polrestabes medan tidak di temukan adanya kekerasan,” pungkasnya. (Adi)