MAWARTANEWS.com, DAIRI | Menjelang pemilu yang semakin dekat, pelajar sebagai bagian dari “agent of change” memiliki peran penting dalam menjaga keberlangsungan demokrasi di Indonesia.
Meskipun banyak dari mereka belum memiliki hak suara, sikap dan kesadaran pelajar terhadap pemilu dapat memengaruhi masa depan politik dan sosial di lingkungan mereka.
Ahmad Syahroni, Sekretaris Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Al Washliyah Kabupaten Dairi, menekankan pentingnya peningkatan pengetahuan politik di kalangan pelajar.
“Pelajar sebaiknya meningkatkan pengetahuan mereka tentang politik, sistem pemilu, dan calon-calon yang akan bertarung. Ini penting agar mereka dapat memiliki pemahaman yang kritis dan tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang tidak benar atau propaganda,” ujarnya saat mengikuti rapat harian bersama pengurus.
Syahroni juga mendorong pelajar untuk aktif berpartisipasi dalam diskusi atau debat yang sehat terkait isu-isu politik dan pemilu.
Menurutnya, partisipasi ini dapat membantu mengembangkan wawasan politik dari berbagai sudut pandang.
Di era digital yang serba praktis, pelajar harus semakin cermat dalam menyikapi setiap informasi yang diterima.
Syahroni mengingatkan pentingnya memastikan sumber informasi yang kredibel guna menolak penyebaran berita hoaks atau palsu.
Dengan meningkatkan wawasan politik, pelajar dapat berkontribusi secara signifikan terhadap proses demokrasi, meskipun mereka belum memiliki hak suara.
Kontribusi ini merupakan bentuk nyata partisipasi mereka dalam menjaga keberlangsungan demokrasi di Indonesia. (Cr12)