SERGAI – Dalam upaya meningkatkan partisipasi pemilih, terutama di kalangan pekerja dan buruh, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) menggelar kegiatan sosialisasi dengan tema “Peranan Organisasi Pekerja/Buruh dalam Meningkatkan Partisipasi Pemilih.” Acara ini berlangsung pada Jumat siang (18/10/2024) di Jerico Stable, Kecamatan Sei Rampah, dan dihadiri oleh perwakilan berbagai organisasi buruh serta masyarakat setempat.
Dalam sosialisasi tersebut, KPU Sergai menekankan pentingnya keterlibatan aktif buruh dalam pemilu mendatang. Pasalnya, dari sekitar 20 ribu buruh di Kabupaten Sergai, banyak yang belum memahami secara mendalam hak-hak mereka sebagai pemilih. Dengan partisipasi buruh yang optimal, diharapkan angka partisipasi pemilih di Sergai bisa meningkat signifikan.
Agusli Matondang Ketua KPU Sergai melalui Liston Saragih Divisi SDM KPU Sergai dalam sambutannya, menegaskan bahwa buruh memiliki peran strategis dalam demokrasi. “Organisasi buruh dapat menjadi agen perubahan yang mendorong anggotanya untuk terlibat dalam pemilihan umum, sekaligus memperkuat posisi mereka dalam memperjuangkan hak-hak dan kepentingan di sektor tenaga kerja,” ujarnya.
Ia juga menekankan bahwa diskusi terbuka seperti ini sangat penting untuk mendorong kesadaran politik di kalangan buruh, yang sering kali dianggap kurang terlibat dalam proses demokrasi. “Buruh bukan hanya sekadar tenaga kerja, mereka adalah bagian integral dari masyarakat yang memiliki suara dalam menentukan arah kebijakan publik,” tambahnya.
Perwakilan dari organisasi buruh yang hadir menyambut baik inisiatif KPU Sergai ini. Ketua salah satu serikat pekerja lokal mengatakan, “Sosialisasi ini membuka wawasan kami bahwa hak suara buruh bukan sekadar formalitas, melainkan alat penting untuk memperjuangkan nasib kami di ranah politik.” Ia berharap kegiatan seperti ini terus digalakkan untuk membangun kesadaran politik di kalangan pekerja.
Kegiatan sosialisasi ini tidak hanya menyajikan ceramah dari pihak KPU, tetapi juga membuka ruang diskusi interaktif, di mana para peserta bisa berbagi pandangan dan pengalaman terkait peran mereka dalam pemilu. Beberapa isu penting yang dibahas meliputi hak-hak buruh dalam pemilihan, pentingnya menjaga integritas proses pemilu, serta cara mengatasi apatisme politik di kalangan pekerja.
Melalui acara ini, KPU Sergai berkomitmen untuk terus menggandeng berbagai elemen masyarakat, termasuk organisasi buruh, guna mendorong partisipasi pemilih. “Kami ingin memastikan bahwa semua kelompok masyarakat, termasuk buruh, tidak merasa terpinggirkan dalam proses demokrasi,” kata Liston Saragih Divisi SDM KPU Sergai. Ia juga menambahkan bahwa KPU akan terus melakukan upaya-upaya kreatif untuk memastikan informasi tentang pemilu menjangkau semua lapisan masyarakat.
Dengan partisipasi buruh yang mencapai lebih dari 20 ribu pemilih, keberhasilan sosialisasi ini diharapkan dapat menjadi salah satu kunci peningkatan partisipasi pemilih pada Pemilu 2024. “Buruh adalah kekuatan besar, dan suara mereka bisa sangat menentukan dalam pemilihan umum nanti,” tutupnya.
Kegiatan ini menjadi salah satu langkah nyata dari KPU Sergai untuk memastikan bahwa Pemilu 2024 berlangsung secara inklusif, partisipatif, dan mampu menjaring aspirasi semua kelompok masyarakat.