MAWARTANEWS.com, PALI |
Komisi Pemilahan Umum (KPU) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumatra Selatan mulai melakukan pelipatan dan penyortiran surat suara pilpres pada 5/1/2024.
sebanyak 80 tenaga Pelipat dikerahkan untuk melipat dan menyortir 146.218 lembar surat suara pilpres yang dilakukan di gedung Orkes, Komperta Pendopo Kecamatan Talang Ubi.
Selain itu, proses penyortiran dan pelipatan dikawal dengan ketat oleh aparat keamanan. Bahkan, tampak pula hadir Kapolres PALI, Bawaslu PALI, serta sejumlah pihak lainnya untuk melakukan pengawasan pelaksanaan penyortiran dan pelipatan surat suara presiden dan wakil presiden.
Ketua KPU PALI, Sunario, SE membenarkan pelipatan dan penyortiran dimulai hari ini. Dimana, Penyortiran dan pelipatan surat suara presiden dan wakil presiden melibatkan 80 tenaga untuk melakukan pelipatan dan penyortiran 146.218 lembar surat suara.
“Nantinya, baik surat suara yang sudah disortir, dilipat, maupun surat suara yang belum akan disimpan di Gudang Logistik KPU PALI yang terletak di Talang Subur kelurahan Talang Ubi Selatan. Pihak kami memastikan bahwa penyortiran dan pelipatan surat suara dikerjakan secara profesional. Sehingga, dapat dipastikan akan berjalan aman dan lancar,” pungkasnya.
Sementara itu, Kapolres PALI, AKBP Khairu Nasrudin, SIK MH menjelaskan bahwa tujuan utama pihaknya memantau kegiatan itu adalah untuk memastikan keamanan dan kelancaran pelipatan surat suara.
“Monitoring ini kita lakukan untuk memastikan keamanan dalam melaksanakan pelipatan surat suara Presiden dan Wakil Presiden,” ujar Kapolres PALI kepada media.
Selain itu, Kapolres PALI memberikan himbauan kepada para pelipat suara agar menjalankan tugasnya sesuai peraturan yang berlaku. “Kami berharap para pelipat surat suara dapat melaksanakan tugasnya dengan baik sesuai peraturan dan petunjuk yang berlaku,” tambahnya.
“Dengan sinergi yang terjalin antara berbagai pihak terkait, diharapkan proses pelipatan suara dapat berjalan dengan lancar dan sesuai ketentuan yang telah ditetapkan,” tutupnya.
