BREAKING NEWS

Kisah Haru: Nenek Lansia dan Anak Kandungnya Dipertemukan Polres Serdang Bedagai

×

Kisah Haru: Nenek Lansia dan Anak Kandungnya Dipertemukan Polres Serdang Bedagai

Sebarkan artikel ini
Polres Serdang Bedagai berhasil mempertemukan nenek lansia dengan anak kandungnya. (Foto: Istimewa)

MAWARTANEWS.com, SERGEI |

Sebuah kejadian mengharukan terjadi di Polres Serdang Bedagai saat seorang nenek lansia berhasil dipertemukan dengan anak kandungnya setelah Seminggu berpisah.

Kasus ini menarik perhatian masyarakat karena menunjukkan upaya Polres dalam membantu warga yang membutuhkan.

Kronologis kejadian dimulai ketika seorang tukang kebersihan mesjid melihat seorang nenek lansia yang sedang beristirahat di Masjid Al-Muttadin pada Sabtu Pagi, 17 Juni 2023.

Tukang kebersihan tersebut bertanya mengenai asal dan tujuan nenek tersebut, namun kesulitan muncul karena nenek tersebut hanya dapat berbahasa Minangkabau dan tidak fasih berbahasa Indonesia.

Nenek lansia yang bernama Mainar Jambak (73) berasal dari Sungai Nyalo Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.

Ia telah berada di sekitar Desa Firdaus selama tujuh hari tanpa memiliki alat komunikasi atau identitas yang dapat membantu menghubungkannya dengan keluarganya.

Mendapatkan informasi mengenai nenek tersebut, Kasat Intelkam Polres Serdang Bedagai segera berkomunikasi dengan rekan-rekannya di wilayah asal nenek tersebut.

BACA JUGA:  Hj Malawani Alhudri Kunker Ke Tiga Desa di Kecamatan Blangpegayon

Mereka meminta agar jika ada yang mengenal nenek tersebut, dapat segera menyampaikan kepada keluarganya bahwa nenek dalam keadaan sehat dan berada di Polres Serdang Bedagai.

Pada pukul 16.00 WIB, seorang pria bernama Nofrizal Maaran (37) datang ke Polres Serdang Bedagai.

Ia mengaku sebagai anak kandung nenek tersebut dan telah mengetahui keberadaan ibunya melalui grup warga Minang.

Setelah dipertemukan, nenek Mainar mengakui bahwa Nofrizal adalah anak kandungnya, yang membuat momen ini penuh emosi dan kebahagiaan.

Kapolres Serdang Bedagai, AKBP Oxy Yudha Pratesta, SIK, yang diwakili oleh Kasat Intelkam, AKP Siswoyo, didampingi oleh Kanit PPA Sat Reskrim, IPDA Brimen G. Sihotang, SH, MH, kemudian menyerahkan nenek Mainar kepada Nofrizal Maaran.

Polres Serdang Bedagai juga menyediakan transportasi untuk membantu nenek dan anaknya menuju Sumatera Barat.

BACA JUGA:  Mengenang 2 Oktober sebagai Hari Kesaktian Polda Sumut, Prestasi Nyata Tanpa Rekayasa

Dalam kesempatan itu, pihak keluarga yang diwakili oleh Nofrizal Maaran menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapolres Serdang Bedagai dan seluruh personel Polres atas bantuan yang diberikan.

Mereka mengakui bahwa keluarga telah melakukan pencarian selama seminggu dengan kekhawatiran atas kondisi kesehatan nenek Mainar yang sudah tua dan mulai mengalami pikun.

Saat ini, nenek Mainar dan anaknya, Nofrizal Maaran, telah berangkat menuju asal mereka di Sumatera Barat dalam keadaan sehat.

Mereka meninggalkan Polres Serdang Bedagai dengan penuh harapan dan kebahagiaan setelah berhasil dipertemukan kembali.

Kapolres Serdang Bedagai, AKBP Oxy Yudha Pratesta, SIK, mengungkapkan kegembiraannya atas hasil pertemuan ini.

Ia menyampaikan apresiasi kepada tim Polres yang terlibat dalam pencarian dan pemulangan nenek Mainar.

Ia juga menekankan pentingnya solidaritas dan gotong royong dalam membantu sesama, terutama dalam situasi seperti ini. (Son)