MEDAN – Kepala Kantor Wilayah I Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), Ridho Pamungkas, mendampingi Penjabat Gubernur Sumatera Utara (Pj. Gubsu) Agus Fatoni melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Petisah, Kota Medan, Jumat pagi (6/12/2024).
Sidak ini dilakukan untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan bahan kebutuhan pokok menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Kegiatan ini juga melibatkan Satgas Pangan Polda Sumut, Kepala Biro Perekonomian Setda Provsu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan ESDM Provsu, Kepala Bulog Divre Sumut, Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura Provsu, Bank Indonesia Sumut, serta sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait lainnya.
Pantauan Harga dan Stok Stabil
Dari hasil monitoring di Pasar Petisah, harga kebutuhan pokok sebagian besar terpantau stabil, di antaranya:
• Ayam potong: Rp35.000/kg
• Telur ayam broiler: Rp1.300–Rp1.900/butir (tergantung ukuran)
• Cabai merah: Rp24.000/kg
• Cabai hijau: Rp33.000/kg
• Daging sapi segar: Rp130.000/kg
• Beras premium: Rp16.000/kg
• Minyakita: Rp17.000/liter
• Minyak goreng curah: Rp20.000/kg
Ridho Pamungkas memastikan stok bahan kebutuhan pokok mencukupi. “Harga seperti telur ayam, daging sapi, daging ayam, dan ikan terpantau stabil. Untuk cabai merah, yang sempat naik akibat gangguan distribusi karena tanah longsor di Berastagi, kini sudah kembali normal. Masyarakat tidak perlu khawatir menyambut Natal dan Tahun Baru,” ujarnya.
Harga Minyak Goreng Masih Di Atas HET
Namun demikian, Ridho menyoroti harga minyak goreng, terutama Minyakita, yang masih di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).
Sesuai Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 18 Tahun 2024, HET Minyakita adalah Rp15.700/liter, sedangkan harga di pasar rata-rata mencapai Rp17.000/liter.
“Kami mencatat dalam sebulan terakhir terjadi tren kenaikan harga minyak goreng. Minyakita dan minyak curah menjadi penyumbang inflasi di Sumatera Utara. Kami akan mengundang produsen minyak goreng untuk berdiskusi dan mencari tahu penyebabnya,” pungkas Ridho.
Dengan langkah ini, pemerintah berharap stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok tetap terjaga, sehingga masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan tenang. (Son)