Mawartanews.com,Batu bara |
Pada acara memperingati hari lingkungan hidup dunia dilaksanakan di halaman kantor camat Tanjung tiram, Senin (05/06/2023).
Turut hadir Bupati Batu Bara diwakili oleh Sri Mahdani dari Asisten II, Plt Dinas Perkim Frans Siregar, Waka polsek Labuhan ruku IPTU Ahmad Fahmi SH, Kanit Polairud Sihombing, Camat Tanjung tiram Junaidi SH, kepala Desa Se-Kec.Tanjung tiram, Lurah serta para pekerja kebersihan.
Panitia pelaksana Hari Lingkungan Hidup dunia Dewi Natadiningrat melaporkan bahwa targetnya 10 ton sampah terealisasi hanya 6.757,3 Kg sampah (6,7) ton.
Target Kecamatan Tanjung tiram harus bersih dari sampah apabila target ini tidak tercapai maka saya orang yang pertama berteriak, langkah yang kami lakukan melakukan patroli bersama Muspika ada 3 titik yang dipantau diantaranya TPI, Jalan Nelayan dan Jalan Rakyat walaupun belum tercapai seratus persen semoga momentum ini Tanjung tiram bersih-bersih, tutupnya.
Camat Tanjung tiram Junaidi SH mengatakan kebersihan di Tanjung tiram ini terima kasih kepada bapak Bupati Batu Bara menyahuti masukan ini,maka kami buat program kerja yang harus kami lakukan bersama Khadijah Saraswati Indonesia (KSI),imbuhnya.
Lanjut Junaidi bahwa pelaksanaan bersih bersih kami lakukan dengan membersihkan parit-parit di seputar Kota Tanjung tiram,namun harus dilakukan penanganan serius,melalui kesempatan ini kita terus bekerja, sedangkan pekerjaan yang baru tercapai lebih kurang 70 persen.ujarnya.
Harapan camat Kecamatan Tanjung tiram menjadi kecamatan bersih,tidak bisa dilakukan kalau tidak ada kerjasama tentunya sulit melaksanakan program ini.
Kami dapat masukan dari masyarakat hampir 80 persen sampah di Tanjung tiram dapat diatasi secara bersama-sama tim pembersih sampah tersebut.
Bupati Batu bara Ir.H.Zahir M.AP diwakili Sri Mahdani,menyampaikan kita harus bisa menjaga agar tempat yang kita huni tetap lestari dan tidak merusak apa yang seharusnya kita jaga agar kita dapat bersama-sama menikmati dan akan memberikan kelangsungan hidup terhadap anak cucu kita,imbuhnya.
Namun sayangnya hingga saat ini manusialah penyebab kerusakan lingkungan yang terjadi sehingga mengakibatkan bencana polusi dan hal-hal yang berkaitan dengan pencemaran lingkungan.
Hal ini tentu merugikan dan memprihatinkan, Sebagai manusia yang peduli akan lingkungan kita seharusnya memberikan contoh kepada masyarakat di lingkungan kita sekaligus menyadarkan mereka bahwa lingkungan yang kita tempat haruslah terjaga dengan baik, Jangan sampai lingkungan yang selama ini menopang dan memberikan kenyamanan kita untuk hidup justru dirusak oleh kita sendiri, ungkapnya.