MAWARTANEWS.com, PALI |
Sempet dinyatakan hilang selama sepekan Pendi warga Sebadak Desa Sinar Dewa kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumsel ditemukan membusuk.
Atas temuan jasad Pendi yang sempat dinyatakan hilang selama satu minggu itu menggemparkan warga sekitar.
Jasad Pendi ditemukan pada Kamis 12 Oktober 2023 sekitar pukul 09.00 WIB disebuah kebun karet milik Doris, salah satu warga setempat, ucap Rapisa, Kepala Dusun (Kadus) Desa Sebadak kepada media saat ruang mayat RSUD Talang Ubi.
Ditambahkan Kadus, saat ditemukan kondisi jasad Pendi sudah membusuk.
“Mengetahui adanya mayat, warga beramai-ramai melapor ke kami dan diteruskan ke Kepala Desa kemudian ke pihak kepolisian,” imbuhnya.
Hal itu dibenarkan Bambang Wibowo, kepala Desa Sinar Dewa bahwa saat ini jasad korban sudah dievakuasi pihak kepolisian ke RSUD Talang Ubi.
Menurut Kades bahwa korban sempat dinyatakan hilang sejak hari Jumat lalu dan telah dilaporkan ke pihak kepolisian.
“Korban dilaporkan hilang sejak hari jum’at lalu. Dari keterangan pihak keluarga, sebelum kejadian korban mengeluh sakit,” ungkap Kades.
Dijelaskan Kades bahwa diduga saat korban mengalami sakit perut ia berusaha mencari jamban ke arah hutan.
“Kemungkinan korban mencari jamban dalam keadaan sakit dan tidak ada yang mengetahui saat korban menghembuskan napas terakhirnya. Saat ditemukan, tidak ada luka bekas penganiayaan pada jasad korban. Namun demikian, untuk mengetahui lebih jelas penyebab kematian korban, pihak kepolisian lah yang bisa menjelaskan,” tandas Kades.
Sementara itu, Kapolsek Talang Ubi Kompol A Darmawan SH melalui Kanit Reskrim Ipda Rachman Priyanto bahwa saat ini korban tengah dilakukan visum di RSUD Talang Ubi.
“Untuk sementara diduga penyebab kematian korban akibat sakit yang dialaminya dan juga korban diketahui mengalami gangguan jiwa, sebelum ditemukan mayat korban, korban sempat dinyatakan hilang dan telah dilaporkan ke pihak kepolisian.
Dari keterangan sejumlah saksi dan pihak keluarga, korban sebelum hilang mengeluh sakit perut. Pada penyelidikan awal, tidak ditemukan adanya luka bekas penganiayaan,” terang Kanit Reskrim Polsek Talang Ubi.
