KRIMINAL

Dibegal Di Kawasan Menteng Seorang Pria Terkena Luka Bacok

×

Dibegal Di Kawasan Menteng Seorang Pria Terkena Luka Bacok

Sebarkan artikel ini
Korban Yoga dan Herman usai dibegal. (Foto: Adi/Mawartanews)

MAWARTANEWS.com, MEDAN |

Dua orang pria menjadi korban keganasan begal di Jalan Raya Menteng, Kelurahan Binjai, Sabtu (28/9/24).

Akibatnya seorang dari keduanya, Yoga Pratama (25) mendapat luka sabetan senjata tajam di tangannya. Selain itu, sepeda motor Honda Vario BK 6466 AKY yang dikendarainya raib dibawa kabur kawanan begal.

Diceritakan Yoga, peristiwa itu terjadi sekira pukul 03.30 WIB. Saat ia dan temannya Herman mengendarai sepeda motor dari salah satu gerai ATM di Simpang Jalan AR Hakim.

Saat hendak pulang ke kediamannya di Jalan Raya Menteng Gang Pancasila, Yoga mengaku dipepet delapan orang pelaku dengan mengendarai empat unit sepeda motor, persis di depan Gang Mangga.

BACA JUGA:  Kegiatan Bhakti Sosial Polrestabes Medan: Bedah Rumah di Desa Lama Pancur Batu

Para pelaku yang membawa senjata tajam itu langsung menghentikan laju kendaraan Yoga dan mencabut kunci kontaknya.

“Gitu cabut kunci langsung dibacoknya tangan ku sebelah kanan,” ucapnya saat dihubungi, Minggu (29/9/24).

Yoga mengaku sempat melakukan perlawanan untuk mempertahankan sepeda motor milik pamannya itu.

Namun salah seorang pelaku kembali mengayunkan senjatanya ke arah kepala dan bahunya. Beruntung, ayunan itu mengenai bagian tumpul senjata tersebut dan membuat Yoga terjungkal bersama Herman.

“Kena yang tumpulnya. Kepala sama bahu aku kena, tapi nggak luka. Kawan ku nggak kena, karena langsung refleks ngelak,” lanjutnya.

Berhasil melumpuhkan keduanya para pelaku pun kabur membawa sepeda motor tersebut. Yoga yang tidak senang langsung mendatangi Polsek Medan Area guna membuat laporan pengaduan.

BACA JUGA:  Satreskrim dan Satlantas Polres Tanah Karo Sabet Penghargaan Juara di Hari Bhayangkara ke-77

“Itu kereta paman ku, sekitar 7 bulan lagi lunas,” ungkapnya.

Kapolsek Medan Area, Kompol Hendrik Aritonang ketika dikonfirmasi mengatakan pihaknya telah menerima laporan Yoga.

“Sudah kita terima. Masih kita lakukan penyelidikan untuk menangkap para pelaku,” ujarnya. (Adi)