MAWARTANEWS.com, KARO – Ambulance siaga desa sendiri di rancang sebagai armada yang serbaguna dan multifungsi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar antara lain untuk membantu masyarakat miskin yang membutuhkan tranportasi ke pelayanan kesehatan setempat Ambulance siaga memiliki fungsi untuk mengantarkan masyarakat yang mengalami ganguan kesehatan.
Tapi sepertinya peraturan tersebut tidak di jalankan Puskesmas Berastagi, pasalnya yang seharusnya Ambulance siaga tersebut harus stanbay di Puskesmas selama 24 jam untuk melayani masyarakat jika dibutuhkan sewaktu waktu, tapi Ambulance tersebut tidak ada di tempat, atau bisa dikatakan hilang.
Macam yang di alami salah satu masyarakat kemarin, bapak tersebut mau berobat ke Puskesmas Berastagi, tapi karena keterbatasan peralatan maupun dokter di Puskesmas tersebut, ahirnya si pasien tersebut di rujuk ke salah satu Rumah Sakit yang berada di Simpang Korpri.
Yang seharusnya pasien tersebut di antar oleh Ambulance, tapi pasien di tumpangkan mobil Taff GT, walaupun sempit, tapi di paksakan, karena Ambulance milik Pemkab Karo tersebut tidak ada di Puskesmas Berastagi pada saat itu.
Ketika di konfirmasi wartawan kepada salah satu perawat Puskesmas pada saat itu, kenapa pasien itu buk, kok buru buru mereka pergi, ada apa, kok tidak di rujuk pakai Ambulance ?, si perawat mengatakan pasien sesak makanya mereka buru – buru.
Ketika awak media kembali mempertanyakan, ambulance puskesmas dimana, si perawat langsung buru buru lari ke belakang Puskesmas untuk mengelakkan pertanyaan media .
Ketika dikonfirmasi wartawan Kabid Kesehatan Maha Sembiring pada hari Sabtu 24/09/2022 melalui pesan Whatsappnya mengatakan, ambulance ada di Puskesmas Berastagi, aman kok ambulan kita, katanya .
Ketika awak media mempertanyakan kepada Kabid , bukan seharusnya Ambulance tersebut di parkiran di Puskesmas Berastagi selama 24 jam, jika ada pasien yang membutuhkan, kan harus di jemput dulu ke belakang sana, iya kalau si pasien tidak parah , kalau parah kan sudah lewat ,” ucap awak media kepada pak Kabid.
“Nanti kita bicarakan ya , saya lagi ada kegiatan pesta,” tutup Maha Sembiring
